cermisastra | Ferdian A Majni
Barcelona gagal menjinakkan Sevilla pada pekan ke delapan La Liga di Camp Nou, Minggu (23/10/2011) dinihari WIB. Dengan terpaksa pimpinan klasemen mereka melelakan di ambil oleh musuh bebuyutan, Real Madrid.
Walau laga tersebut di dominasi oleh Los Cules, namun ketatnya pertahanan yang disiapkan Sevilla membuat beberapa peluang sia-sia. Messi Cs memborbardir pertahanan Sevilla dengan total 21 tembakan, namun beberapa di antara mampu di tepis kipper Sevilla yang tampil gemilang.
Kipper Sevilla Javi Varas, patut berbangga. Dia menjadi salah satu kiper yang mampu membaca tembakan pemain terbaik di dunia, Messi. Dengan sigap Varas menepis tembakan pinalti Messi di menit ke 94.
kesuksesan Los Rojiblancos mencuri angka di Camp Nou berbuah manis, mereka naik satu tingkat di urutan ke-4 dengan 16 poin menggusur Valencia yang belum memainkan laga ke delapannya.
"Kami harus menyelamati pertahanan Sevilla dan pemain terbaik hari ini Javi Varaz," sahut Guardiola kepada AS."Bagaimana pun, saya pikir kami sudah bermain baik tapi kami harus menyelamati penampilan Sevilla dan kembali bangkit pada hari Selasa."
Guardiola menyebut timnya telah berusaha keras untuk mencetak gol. Namun karena permainan bertahan Sevilla, Barca menjadi tak memiliki ruang.
"Selalu tidak mudah bermain melawan sebuah tim yang bermain terlalu defensif, dengan sembilan pemain di belakang maka tidak ada ruang," lanjut pria yang akrab disapa Pep ini. "Sevilla cuma punya sekali serangan di gawang kami tapi kami melihat kami bisa mencetak sebuah gol di serangan balik."
"Kami punya 77 persen penguasaan bola tapi kami gagal mencetak gol, bahkan ketika kami punya banyak sekali kesempatan menyerang. Saya ingin berterima kasih kepada fans- semua 80 ribu orang yang menyaksikan (laga ini)," demikian Guardiola.
Guardiola menyebut timnya telah berusaha keras untuk mencetak gol. Namun karena permainan bertahan Sevilla, Barca menjadi tak memiliki ruang.
"Selalu tidak mudah bermain melawan sebuah tim yang bermain terlalu defensif, dengan sembilan pemain di belakang maka tidak ada ruang," lanjut pria yang akrab disapa Pep ini. "Sevilla cuma punya sekali serangan di gawang kami tapi kami melihat kami bisa mencetak sebuah gol di serangan balik."
"Kami punya 77 persen penguasaan bola tapi kami gagal mencetak gol, bahkan ketika kami punya banyak sekali kesempatan menyerang. Saya ingin berterima kasih kepada fans- semua 80 ribu orang yang menyaksikan (laga ini)," demikian Guardiola.
Susunan pemain
Barcelona: Valdes, Alves, Adriano, Abidal, Mascherano, Xavi (Busquets 88'), Thiago (Fabregas 74'), Keita (Pedro 62'), Iniesta, Villa, Messi
Sevilla: Varas, Caceres, Navarro, Escude, Fazio, Campana (Rakitic 71'), Medel, Navaz, Trochowski (Andujar 62'), Armenteros, Manu (Kanoute 67')
Barcelona: Valdes, Alves, Adriano, Abidal, Mascherano, Xavi (Busquets 88'), Thiago (Fabregas 74'), Keita (Pedro 62'), Iniesta, Villa, Messi
Sevilla: Varas, Caceres, Navarro, Escude, Fazio, Campana (Rakitic 71'), Medel, Navaz, Trochowski (Andujar 62'), Armenteros, Manu (Kanoute 67')
0 komentar:
Posting Komentar